Friday, March 1, 2019

MODIFIKASI MOTOR HONDA REVO ABSOLUT 110 cc

MODIFIKASI yang saya lakukan sederhana saja, untuk menunjang hobi saya berkendara mengunjungi tempat-tempat menarik. Walaupun belum sempurna dan masih akan terus saya kembangkan pasti ada kepuasan tersendiri dalam menikmati proses build up motor kesayangan kita.


KONDISI AWAL


Bagian pertama saya sudah memasang top braket dan lampu tembak u8 transformer serta sudah saya tinggikan sok depan setinggi 5 cm dan belakang 2 cm. Sedikit berbagi pengalaman sebaiknya tinggi maksimal untuk sok depan adalah 8-10 cm dan belakang 3cm, hal tersebut untuk tetap menjaga safety rangka motor dan tetap nyaman saat dikendarai.

BAGIAN DEPAN
Saya awali dari bagian slebor ori revo abs saya ganti dengan slebor jupiter MX agar mendapat tampilan berbeda dan lebih menarik. Lalu saya menambahkan pro guard agar dapat melindungi tangan. Alasan saya memilih pro guard dari pada hand guard adalah desainnya yang lebih minimalis dan tidak lebay.




Selanjutnya saya mengganti dop ori kuning dengan dop led putih, alasannya agar nyala lampu saat malam hari lebih jelas. Bagian lain lagi saya sudah merubah klakson menggunakan klakson keong Hella dan modular agar lebih hemat daya yang dikeluarkan selain itu saya menambahkan lampu hazard agar lebih safety. Oiya untuk aki motor sudah saya upgrade dari 3 ampere menjadi 5 ampere dengan merek Mottobat agar dapat menunjang kebutuhan daya setelah di build up. Tidak lupa saya ingin mengganti ban dengan merek Zeneos ukuran depan 70/90 dan belakang 70/100.

Rencana ke depan masih ada beberapa part lagi yang saya ingin pasang seperti tubular, lampu projie HID, lampu tembak cree 6 dan lampu alis DRL agar tampilan lebih menarik lagi.

BAGIAN BELAKANG
Dalam bagian ini saya hanya memodif sedikit dengan menambahkan side braket dan beberapa aksesoris seperti stabilizer rantai, klem kabel rem depan dan cover engine. Maaf ada beberapa part yang belum sempat saya foto.


Sekian sharing pengalaman saya dalam memodifikasi motor Honda Absolut Revo 110 cc. Saya akan kembali lagi setelah selesai progress kedepan. Progress ini saya bagi dalam 3 tahap, pertama progress tampilan, kemudian kelistrikan dan terakhir bore up mesin ke 150 cc. Terimakasih telah membaca dan silahkan mengunjungi pengalaman saya touring ke berbagai tempat menarik di blog MY Adventurism

Bonus foto haha :)






Thursday, December 20, 2018

PENGALAMAN TOURING MOTOR MALANG, BANYUWANGI DAN BALI

PERJALANAN MOTOR TOURING JELAJAH INDONESIA
PART 1


LUMAJANG
Halo selamat malam, kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya dan teman-teman saya pergi berlibur ke daerah Lumajang, Jember dan Kuta Perjalanan kami di mulai dari Kota Malang menuju kota Lumajang setelah beristirahat di Probolinggo. Di kota Lumajang kami menginap di kosan teman kami dekat alun-alun kota. Beristirahat seharian sekalian menikmati kuliner Lumajang berupa pecel dan pisang kolak.



JEMBER
Setelah puas dengan sarapan di Lumajang saya dan teman berpisah karena ada satu kesibukan yang tidak bisa ditinggal. Akan tetapi di Banyuwangi nanti ada beberapa teman yang akan menyambut kami untuk melanjutkan liburan. Di Jember kami hanya ber swafoto tidak terlalu banyak karena kami ingin segera tiba di tujuan selanjutnya yaitu Banyuwangi.



BANYUWANGI
Setelah kami tiba di Banyuwangi lebih tepatnya di daerah Rogo Jampi. Aku dan teman ku beristirahat di rumah teman kami, dia bernama Fariz. Keluarga dia sangat ramah dan baik menerima kami untuk menginap.
Kami tiba di rumah Fariz pada pukul 08.00 WIB dan berisitirahat hingga siang. Selepas beristirahat dan solat duhur kami ber 4 pergi meneju destinasi pertama yaitu ke pantai pulau merah. Lokasi pantai berjarak kurang lebih 50 km dari Rogo Jampi.


a. Pulau Merah
Memang lelah selepas perjalanan, akan tetapi kelelahan kami terobati ketika sampai di pantai. Pulau merah merupakan salah satu destinasi utama kami. Pulau merah memiliki view pantai yang sangat menawan dan eksotis. Di depan mata kalian akan melihat dua pulau kecil yang menyerupai bukit. Ada tempat penitipan dan tempat untuk mengganti baju bagi kalian yang ingin mandi di pantai. Desiran ombak dan hembusan angin pantai menambah keindahan alam ini membuat kami betah untuk berlama-lama. Banyaknya tempat makan juga tidak menyulitkan kami untuk mengisi perut setelah bermotoran cukup lama. Sungguh pantai yang indah dan aku bersyukur pernah mengunjunginya.






b. Gunung Ijen
Hari memperlihatkan senja dan langitpun mulai menjadi kemerah-merahan. Mau tidak mau kami harus segera beranjak kembali, akan tetapi hati terasa berat meninggalkan keindahan alam ini. Kami tiba di rumah setelah solat magrib dan segera membersihkan badan serta mengisi perut. Terima kasih kepada teman kami Fariz beserta keluarga yang telah menerima kami dengan baik serta memberikan jamuan  istimewa.
Kami ber empat tidur selama 2 jam dan bangun pada pukul 24.00 WIB untuk melanjutkan liburan ke Gunung ijen. Target kami yaitu untuk melihat sunrise dan blue fire di sana. Perjalanan tidak begitu jauh








BALI
Badan kami seperti mau remuk ketika kembali dari gunung ijen dikernakan berjam - jam mendaki dan berjalan kaki. Sesampai di rumah, kami membersihkan diri dan langsung tidur dari jam 12 siang hingga 7 malam. Ketika bangun njarem mulai menjalar keseluruh tubuh terutama bagian paha dan betis yang rasanya seperti di gergaji. Kemudian orang tua fariz memberikan kami hidangan makan malam berupa sate ayam dan es degan tidak lupa kami diberikan salep counterpain untuk mengobati njerem kami.

Saat makan entah ada setan yang merasuki pikiran temanku yang mengajak untuk sekalian pergi ke KUTA. Aku bilang itu adalah hal gila dimana kondisi kami yang masih belum pulih serta kondisi keuangan kami yang menipis. Temanku tetap memaksa pergi dan kupikir sepertinya menarik untuk mengeksplor bali dengan menaiki motor yang mana hal itu merupakan pengalaman pertamaku. Jadilah aku menyetujui rencana temanku itu dan kami berencana berangkat esok paginya.

KUTA BALI
Kami berangkat pada pukul 06.00 pagi dari rumah teman kami. Sayangnya yang berangkat hanya kami ber dua menuju kuta sedangkan teman kami yang lain beristirahat di Banyuwangi karena lelah selepas mendaki. Hal tersebut tak mematahkan semangat dan rasa penasaran untuk menjajal aspal pulau Bali.
Kami menyebarangi pulau Bali menggunakan kapal Ferry dengan biaya RP 25.000 untuk setiap orang beserta motornya.




Setelah sampai di daratan Pulau Bali kami langsung gaspol menuju Kuta yang membutuhkan waktu sekitar 5 jam dari pelabuhan Gilimanuk. Sepanjang perjalanan kami ditemani panorama alam yang indah, di sebelah kiri kami ada view deretan pegunungan dan di sebelah kanannya ada view pesisir pantai yang indah dengan air birunya. Kalau kalian hobi momotoran saya merekomendasikan kalian mengunjungi bali dan merasakan sendiri apa yang saya nikmati.
Saat sampai di Kuta kami langsung menuju pantai dan mengunjungi beberapa mall di sana.




Ada sekitar 2 jam kami menikmati Kuta dengan beragam jenis manusia yang ada. Ada orang eropa, cina, arab maupun afrika semua melebur menjadi satu di Kuta. Pada pukul 14.00 WITA kami berangkat kembali menuju Banyuwangi. Sungguh puas kami menikmati segala hal dan keindahan dalam liburan kami ini. Walaupun di ganjar dengan badan yang nyeri akan tetapi pengalaman ini tidak akan dilupakan hingga akhir hayat bersama teman-teman yang saya syukuri.


Sekian perjalanan kami dari Malang menuju Banuwangi dan di lanjutkan ke pulau Bali. Maaf apabila ada kesalahan dalam bertutur kata, Terimakasih.





Thursday, July 13, 2017

MAGANG DI PT GARUDA INDONESIA Tbk.



Pengalaman Magang Tak Terlupakan di  PT Garuda Indonesia Tbk

A.    Barang yang Dipersiapkan



            Bagi mahasiswa semester akhir sudah tidak asing dengan kata PKL atau Magang. Nah kali ini saya akan sharing pengalaman saya ketika magang di Garuda Indonesia. Garuda Indonesia berlokasi di Jalan M1.Area Perkantoran Gedung Garuda City Center, Soekarno-Hatta Int'l Airport. Pertama, sebelum kita magang di suatu instansi, kita haruslah mendapat surat persetujuan magang dari dua pihak yaitu Universitas dan tempat magang. Kedua setelah kita mendapat surat persetujuan tersebut kita harus mempersiapkan akomodasi kendaran misal tiket kereta, dan kartu KRL jika benar-benar dibutuhkan. Dan terakhir persiapan yang dibutuhkan yaitu keperluan pribadi dan budget.
B.     Perjalanan Kereta Api
Kami berangkat berlima, masing-masing anak dikenai biaya tiket Rp 385.000. Waktu yang kami tempuh dari stasiun kota baru Malang menuju stasiun pasar senen adalah 14 jam. Saran saya bagi mahasiswa yang akan magang di tempat jauh diusahakan untuk memesan tiket jauh-jauh hari supaya kalian berangkat rombongan dapat duduk satu kursi Bersama.

C.     Hari Pertama Magang
            Hari pertama kami menuju kantor GITC (Garuda Indonesia Training Center)bertemu  Ibu Euis, HRD Garuda Indonesia. Kami berlima mendapatkan briefing untuk kegiatan magang kami. Kami berangkat pukul 06.30 WIB menuju GITC untuk mengambil surat pengantar magang dan ID Card. Selepas itu pada pukul 09.00 WIB kami menyewa grab car menuju kantor Garuda Indonesia Management Building di Cengkareng menyerahkan surat magang. Ada hal konyol yang terjadi saat kami menaiki grab car, sepertinya sang sopir merupakan pendatang di Tangerang. Ketika kami bertanya asal rumah dari sang sopir dia mengatakan dari Kota Padang. Kami melewati jalanan sempit dan berlumpur alhasil salah seorang teman kami mengalami pusing dan mual-mual :D.  
             Setelah perjalanan yang panjang hampir 2 jam dari GITC menuju Cengkareng kamii memutuskan untuk makan dan beristirahat di warung langgangan kami. Lumayan untuk menghilangkan penat setelah goncangan di mobil. Tepat jam 12.30 WIB kami melanjutkan perjalanan menuju kantor Garuda. Jarak dari tempat kami makan berkisar antara 500-700 meter. Memang lumayan jauh tapi apadaya untuk menghemat pengeluaran kami memilih untuk berjalan kaki. Dibawah terik matahari yang menyengat kami perjalan cepat hingga membuat baju kantor kami menjadi basah karna keringat. Tepat jam 13.00 WIB kami sampai di kantor akan tetapi kami langsung menuju ke bu Euis tapi menuju masjid untuk istirahat dan solat dzuhur. Setelah solat kami langsung menuju ibu Euis dan mendapatkan briefing.


 
D.    Penentuan Job Description

               Kami berlima berasal dari satu jurusan sama yaitu manajemen. Empat orang dari kami masuk ke manajemen marketing dan satu lagi SDM. Teman kami yang di marketing mendapatkan job description yaitu Marketing Research dan Brand and Marketing Communication. Sedangkan satu lagi yang SDM di bagian Human Capital Management.

 Brand and Marketing Communication (BMC)
             Jadwal kerja kami dimulai dari seminggu setelah penentuan, pada hari pertama saya memiliki kegiatan bersama tim BMC (Brand and Marketing Communication) yaitu membuat website untuk salah satu kegiatan promosi Garuda. Kegiatan tersebut memiliki tema #ayoliburan dengan bertujuan mengajak kaum milineal untuk berlibur di destinasi-destinasi Indonesia.  Pada hari setelah itu saya mendapatkan tugas Bersama tim CMM (Media & Event) dan tim CMD (Digital Marketing) untuk mengadakan event Grand Launching #AyoLiburan di hangar 4 GMF Aero Asia. FYI: Hanggar 4 merupakan hangar terbesar di dunia yang menjadi kebanggaan anak Perusahaan Garuda Indonesia, PT GMF Aero Asia. Tugas yang diberikan pada saya adalah sebagai LO Artis RAN serta sebagai partner para peserta even untuk membantu kelancaran acara. Selain itu kami mendapat banyak penglaman berharga tentang dunia kerja yang benar-benar kompetitif akan tetapi kami disambut dengan keramahan lingkungan kerja PT Garuda Indonesia.





F. Hari Terakhir Magang
               Di hari terakhir magang kami melakukan foto-foto dan memberikan beberapa bingkisan untuk tim-tim tempat kami bekerja sebagai ucapan terimakasih atas pengalaman menyenagkan yang diberikan oleh PT Garuda Indonesia Tbk. Pengalaman yang mampu memberikan kami gambaran tentang dunia kerja dana apa yang bias kami persiapkan untuk itu. Soft Skill seperti Photosop, CorelDraw dan Kemampuan pengoperasian gadget merupakan dasar untuk mendapatkan pekerjaan di era milineal ini, jadi bagi kalian yang belum memiliki hal tersebut saya sarankan agar segera mengasahnya dari sedini mungkin.

G. Kembali ke Malang

Setelah sebulan lebih kami magang kami bersiap untuk kembali ke Malang untuk melanjutkan kuliah yang waktu masuknya berdekatan dengan hari terakhir kami magang. Kami memilih berangkat selepas isya agar kertika sampai Malang masih di awal hari. Benar-benar pengalaman yang kami dapat dari magang ini mampu membuka pikiran kami semua agar semakin giat kuliah terutama mengerjakan skirpsi kami dan juga mempersiapkan kemampuan yang dibutuhkan di dunia kerja. Terimakasi kepada pihak kampus Universitas Negeri Malang dan PT Garuda Indonesia Tb katas pembekalan yang berharga ini. Terimakasih juga saya ucapkan bagi teman-teman yang telah menyempatkan membaca blog saya yang sederhana ini. Semoga kita semua dapat saling membantu dalam hal apapun karna saling membantu adalah perintah semua agama. Sampai jumpa lagi dilain cerita ya.… Wassalamualikum warrahmatullah hiwabarakatuh.